DENPASAR,fokusnusatenggara.com — Tiga gubernur dari wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT) sepakat membentuk Kerja Sama Regional Bali–NTB–NTT (KR-BNN) dalam pertemuan yang digelar di Denpasar, Bali, Senin (3/11/2025). Inisiatif ini menjadi langkah strategis memperkuat kolaborasi pembangunan kawasan timur Indonesia melalui sinergi antarprovinsi yang memiliki akar sejarah, budaya, dan geografis yang sama.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Gubernur Bali, I Wayan Koster, Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, dan Gubernur NTT, MelkiLaka Lena, bersama para kepala dinas dan biro dari ketiga provinsi.
Dalam sambutannya, Gubernur Bali, I Wayan Koster, mengapresiasi kehadiran kedua gubernur dan menegaskan bahwa kerja sama ini menjadi momentum penting untuk menghidupkan kembali semangat persaudaraan antarwilayah yang dahulu dikenal sebagai “Sunda Kecil”.
“Pertemuan ini bukan hanya untuk menjalin kerja sama teknis, tetapi juga membangkitkan semangat kebersamaan. Dari ‘Sunda Kecil’, kini kita menuju ‘Sunda Besar’ — satu kawasan yang solid dan berdaya saing,” ujar Koster disambut tepuk tangan peserta.
Koster menjelaskan, Bali siap berbagi pengalaman dalam tata kelola pembangunan berbasis kearifan lokal dengan konsep “Satu Pulau, Satu Pola, dan Satu Tata Kelola”. Ia menekankan pentingnya menjaga keseimbangan antara pembangunan ekonomi, pelestarian budaya, dan kelestarian alam.
Meski menjadi pusat pariwisata nasional, Koster mengingatkan bahwa Bali juga menghadapi tantangan seperti alih fungsi lahan, kemacetan, sampah, hingga kesenjangan wilayah. Menurutnya, kerja sama Bali–NTB–NTT akan menjadi wadah berbagi solusi dan praktik terbaik.
Sementara itu, Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, menyebut kerja sama tiga provinsi ini bukanlah hal baru, melainkan bentuk “kebersamaan yang sudah ditakdirkan” karena kesamaan geografis, ekologi, dan budaya.
“Kami di NTB memiliki kekayaan alam luar biasa — tambang, pertanian, dan kelautan — tapi belum termanfaatkan optimal. Dengan kerja sama ini, kita bisa saling belajar dan saling melengkapi,” ujarnya.
Iqbal juga mengusulkan pembangunan Super Grid Bali–Lombok–Sumbawa–Flores, untuk memperkuat konektivitas energi lintas pulau demi efisiensi dan ketahanan energi kawasan timur Indonesia.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.











