Dengan fakta ini, kata Dominikus, AKI dan AKB di NTT masih terus meningkat. “Angka Kematian Ibu dan Anak di NTT masih terus meningkat,” tegasnya.
Terhadap kenyataan ini harap drg. Dominikus Minggu, M.Kes, Ikatan Bidan Indonesia harus terus ikut berpartisipasi dalam pembangunan kesehatan masyarakat daerah NTT.
“ Angka Kematian Ibu dan Anak di NTT masih tinggi bahkan terus terus meningkat dari tahun ke tahun. Anggota IBI agar berpartisipasi serius membantu menangani ini. Harus pro aktif memberikan sentuhan yang penuh kasih ,” ujar drg. Dominikus Minggu, M.Kes.
Sementara itu salah seorang pemateri, dr. H. Boyke Dian Nugraha, SpOG, dalam pemaparan materinya mengungkapkan bahwa bidan merupakan sahabat terbaik masyarakat. “ Bidan adalah para sahanat terbaik dalam menurunkan kematian ibu dan bayi dalam masyarakat. Ini karena bidan adalah petugas kemanusiaan yang terdepan di masyarakat dapat menurunkan kematian ibu dan bayi dalam masyarakat,” ungkap dr. H. Boyke Dian Nugraha, SpOG.
Musda IBI dengan tema “Bidan Melindungi Hak Reproduksi Melalui Pemberdayaan Perempuan dan Optimalisasi Pelayanan Kebidanan” ini dihadiri antara lain Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang dr. Ari Wijana, Ketua Pengurus Ikatan Besar IBI NTT dan 19 Ketua Pengurus Cabang Ikatan Bidan Indonesia (IBI) di NTT. ( Sony).
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.