KUPANG,fokusnusatenggara.com- Isna Ifo Manunel, korban luka bacok yang dilakukan calon suaminya, Oris Nomleni, yang juga anggota Polri, pada kesatuan Pol Air Polda NTT, meminta agar Kapolda NTT segera lakukan proses hukum, dan memecat yang bersangkutan dari keanggotaan Polri.
“ Saya minta pak kapolda untuk tindak tegas pelaku, dan berikan sanksi yang tegas, bila perlu dipecat dari polisi, sebab perbuatannya tidak mencerminkan dirinya sebagai seorang aparat negara, yang bertugas mengayomi masyarakat,” pintanya, kepada sejumlah wartawan yang menemuinya di RS Bhayagkara Kupang, Senin, 19 September 2016.
Ditambahkannya, perbuatan pelaku tersebut telah mengecewakan keluarganya, serta menghilangkan masa depan kedua anaknya. Sehingga Oris harus bertanggungjawab secara hukum dan moral terhadap keluarga besarnya. Pasalnya, perbuatan pelaku telah menutup kemungkinan dirinya untuk menikah dengan pelaku, serta kondisi fisiknya yang mengalami cacat permanen.
“ Saya tidak tahu lagi bagaimana kedepannya. Saya kecewa, sedih dan tidak pernah menyangka dengan semua kejadian ini. Namun saya akan tetap melanjutkan hidup dengan mengubur masa lalu dan membuka lembaran baru bersama kedua anaknya sekalipun dengan kondisi cacat,” ungkapnya disertai derai air mata.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.