Larantuka, fokusnusatenggara.com /13 November 2019
Pemerintah Daerah Kabupaten Flores Timur melaksanakan Apel memperingati hari Pahlawan ke 74, bertempat di halaman kantor Bupati Flores Timur, Senin, 11/10/2019. Apel ini dipimpin langsung Bupati Flores Timur, Anton Hadjon.
Hadir dalam upacara ini antaranya para Asisten Lingkup Setda Flotim, pimpinan OPD Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Flores Timur beserta seluruh staf dan jajarannya, anggota TNI Kodim 1624, anggota Polres Flores Timur, sisiwa-siswi SD, SMP dan SMA se-Kota Larantuka.
Bupati Flores Timur, Anton Hadjon selaku inspektur upacara dalam amanatnya membacakan sambutan Menteri Sosial RI, Juliari P. Batubara menyampaikan, setiap Hari Pahlawan, kita diingatkan kembali kepada peristiwa pertempuran 10 November 1945 di Surabaya sebagai salah satu momen paling bersejarah dalam merebut kemerdekaan Indonesia.
“ Pada pertempuran tersebut rakyat bersatu padu, berjuang, pantamg menyerah melawan penjajah yang ingin menancapkan kembali kekuasaannya di Indonesia ,” kata Anton Hadjon.
Menjadi Pahlawan masa kini, menurutnya dapat diakukan oleh siapapun warga negara Indonesia, dalam bentuk aksi – aksi nyata memperkuat keutuhan NKRI, seperti tolong menolong sesama yang terkena musibah, tidak melakukan provokasi yang dapat menggangu ketertiban umum, tidak menyebarkan berita hoax, tidak melakukan perbuatan anarkis atau merugukan orang lain dan sebagainnya.
“ Jika dahulu semangat kepahlawanan ditunjukkan melalui pengorbanan tenaga, harta bahkan nyawa. Sekarang, untuk menajdi pahlawa, bukan hanya mereka yang berjuang mengangkat senjata mengusir penjajah, tetapi kita juga bisa, dengan cara menorehkan prestasi di berbagai bidang kehidupan, memberikan kemaslahatan bagi masyarakt, membawa harum nama bangsa di mata Internasional ,” ujarnya.
Ia berharap, peringatan Hari Pahlawan kiranya dapat meningkatkan kesadaran kita untuk lebih mencintai tanah air dan menjaganya sampai akhir hayat. “ Jangan biarkan keutuhan NKRI yang telah dibangun para pendahulu negeri dengan tetesan darah dan air mata menjadi sia-sia. jangan biarkan tangan-tangan jahil atau pihak yang tidak bertanggungjawab merusak persatuan dan kesatuan bangsa. jangan biarkan negeri kita terkoyak, tercerai berai, terprovokasi untuk saling menghasut dan berkonflik satu sama lain ,” kata Anton Hadjon.
Anton Hadjon juga mengajak untuk memaknai hari pahlawan ini dengan wujud nyata, bekerja dan bekerja membangun negeri menuju Indonesia maju.
“ Saudara sebangsa dan setanah air, hari pahlawan kiranya bukan hanya bersifat seremonial semata tetapi dapat diisi dengan berbagai akifitas yang dapat menyuburkan rasa nasionalisme dan meningkatkan rasa kepedulian untuk menolon sesama yang membutuhkan, ajak Bupati Anton Hadjon.
Selain itu Bupati Flores Timur, Anton Hadjon menambahkan, peristiwa perang mengingatkan kita bahwa kemerdekaan yang kita rasakan saat ini tidaklah datang begitu saja. Namun memerlukan perjuangan dan pengorbanan yang luar biasa dari para pendahulu negeri.
“ Semangat yang ditunjukkan para pahlawan dan pejuang tersebut hendaknya perlu terus ditumbuhkembangkan di dalam hati sanubari segenap insan warga negara Indonesia khususnya masyarakat Flores Timur ,” jelas Anton Hadjon.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.