ads

Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Kemenkes Bangun Rumah Sakit Pratama di Amfoang

Reporter : AVRANDOEditor: ANTON TAOLIN
  • Bagikan

“Atas nama Pemkab Kupang dan masyarakat Amfoang, saya kembali meminta bantuan kepada Pak Melki. Sebab apabila RSP ini sudah dibangun, pasti masih membutuhkan sarana dan prasarana serta tenaga medis. Mulai dari tenaga perawat, bidan, dokter umum, dokter gigi dan dokter spesialis,” harap Alexon.

Dia menyebutkan kuota pengangkatan PPPK dan CPNS untuk Kabupaten Kupang sangat terbatas.

“Kami sudah mengusulkan kebutuhan Kabupaten Kupang melalui analisis jabatan dan analisis kebutuhan, tetapi sampai saat ini kami merasa masih kurang. Kami titipkan kepada Pak Melki, mudah-mudahan dengan pertolongan kekurangan ini bisa teratasi,” kata Alexon.

Baca Juga :  Pemkot Kupang Bentuk Gugus Tugas Covid-19 Tingkat Kelurahan

Terkait dengan anggaran pembangunan RSP Amfoang, Lumba menyebutkan semua anggaran tersebut bersumber dari dana DAK. Anggaran untuk pembangunan fisik senilai Rp 42 miliar dan anggaran untuk menunjang pemenuhan fasilitas sarana dan prasarana senilai Rp 30 miliar. Dengan demikian total anggaran untuk pembangunan RSP Amfoang sebesar Rp 72 miliar.

“Saya berharap kerja keras dan kerja cerdas yang telah kita lakukan selama ini boleh tetap berjalan ke depan untuk menuntaskan berbagai masalah kesehatan yang masih dialami masyarakat di Kabupaten Kupang,” tegasnya.

Baca Juga :  Pemkab Malaka Himbau Warganya Taat Protap Covid-19

“ Saya juga berterima kasih kepada tokoh masyarakat dan pemilik tanah ulayat yang menyerahkan tanah untuk pembangunan RSP Amfoang.   Jasa bapa mama sekalian pasti akan dikenang,”  ungkap Alexon.

Dalam catatan redaksi, sudah belasan RS Pratama yang dibangun di NTT berkat  perjuangan Melki Laka Lena sebagai Wakil Ketua Komisi IX DPR RI.   Yang paling fenomenal adalah kehadiran Rumah Sakit Pemerintah Pusat dr. Ben Mboi di Kota Kupang.

  • Bagikan