ads

Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Topik : 

Ribuan Massa Menyemut Padati Deklarasi Paket SOLID di lapangan Keballa Pehere Sabu Barat

Reporter : AVRANDO Editor: ANTON TAOLIN
  • Bagikan

SEBA, fokusnusatenggara.Com– Deklarasi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sabu Raijua, Simon Petrus Dira Tome sebagai Calon Bupati dan Dominikus Dadi Lado dengan taligne Paket Solid,  Rabu 7 Agustus 2024 dipadati ribuan manusia. Sekitar 20 ribuan massa pendukung menyemut, memadati lapangan Keballa Pehere, Tulikai, Kelurahan Meba Sabu Barat.  Mereka datang dari dari setiap sudut pulau yang dijuluki negeri sejuta lontar itu dengan satu tujuan. Hanya mau mendengar dan dan melihat dua putra terbaik Sabu Raijua, yang didukung Partai Golkar dan Nasdem itu dalam pertarungan Pilkada 27 November 2024 nanti

Sebanyak 5000 buah baju kaos habis terbagi. Sebagaian besar massa tidak mendapatkan baju. Massa yang datang diluar perkiraan. Membludak hingga membuat jalan trans Seba-Mehara harus ditutup. Ketua DPD Partai Nasdem Sabu Raijua, Julius Uly dalam orasi politiknya menegaskan bahwa dalam pandangan Partai Nasdem, Pasangan Simon Dira Tome dan Dominikus Dadi Lado atau Paket Solid dipandang memiliki kemampuan untuk melihat setiap persoalan yang ada di Sabu Raijua.

Hal itu bisa tergambar lewat visi misi yang disampaikan kepada Partai Nasdem. “Mereka telah memaparkan apa yang harus mereka lakukan di Sabu Raijua dan partai melihat visi misi mereka yang luar biasa sehingga partai Nasdem mengambil keputusan untuk mendukung Paket Solid secara suka rela tanpa mahal ,” kata Julius Uly yang juga Anggota DPRD NTT itu disambut yel –yel pekikan massa.

Baca Juga :  Laporan Dana Pembinaan Partai Politik Harus Pakai Uang

Julius Uly yang juga mantan Sekretaris Daerah Kabupaten Sabu Raijua itu memaparkan bahwa Paket Solid, memiliki kesamaan manifesto dengan partai Nasdem. Selain itu, partai tanpa mahar itu juga melihat dua orang muda yang akan bertarung di Sabu Raijua ini memiliki visi besar untuk membangun Sabu Raijua yang lebih baik. Sabu Raijua, akan maju jika memiliki pemimpin yang punya visi besar untuk melakukan restorasi di berbagai aspek demi kesejahteraan rakyat. “Saya minta kepada semua pendukung Paket Solid yang hari ini hadir untuk tidak boleh bermain dua kaki dan jangan berbohong. Jika memang memilih Paket Solid dukunglah dengan sepenuh hati. Nasdem partai tanpa mahar dalam Pilkada. Nasdem yakin, Paket Solid adalah dua orang muda yang bisa bekerja keras dan visioner. Kepada Kandidat saya tegaskan supaya jangan pernah berjanji jika tidak mampu melaksanakan janji itu. Saya juga minta agar ketika berhadapan dengan masyarakat harus santun dan bermartabat,” pungkas Julius Uly.

Baca Juga :  Dukung Melki Laka Lena Maju Pilgub NTT, Ini Pesan Wabup Ende

Sementara Ketua DPD II Partai Golkar NTT, Melki Lakalena yang hadir lewat Zoom Meeting dari Amerika Serikat dalam orasi politiknya mengatakan, Pasangan Simon Dira Tome dan Dominikus Dadi Lado atau Paket Solid adalah wujud dari rasa cinta partai Golkar pada Sabu Raijua untuk membangun daerah itu menjadi lebih baik. “Sebagai Ketua Golkar dan Calon Gubernur NTT, kami akan mendukung sepenuhnya baik itu pengurus di daerah hingga pusat. Saya akan minta dukungan kepada Pak Prabowo untuk menaruh perhatian kepada Kabupaten Sabu Raijua,” ujar Melki Lakalena.

Baca Juga :  Disaat Paslon Lain Sekedar Umbar Janji, Harmoni Beri Bukti Nyata

Calon Bupati Sabu Raijua, Simon Dira Tome yang tampil sangar dalam orasi politiknya menyampaikan bahwa Paket Solid memiliki Visi mewujudkan Sabu Raijua menjadi Kabupaten   Maju, Mandiri, Inklusif dan Kompetitif.

MAJU artinya Memiliki Terminologi bahwa Dari Waktu ke Waktu Masyarakat dan Daerah Terus Bergerak Menuju Perubahan dalam Semua Aspek dimana Derajat Kehidupan Masyarakat makin Berkembang dan Meningkat, Tatalaksana Pemerintahan yang Makin Baik, Pemerataan Pembangunan demi Melayani yang tak Terjangkau dan Menjangkau yang tak Terlayani, Ketertiban yang selalu terjaga sehingga terwujudnya Ketentraman dan Kedamaian ditengah Masyarakat sebagaimana lazimnya Kehidupan Masyarakat Maju.

MANDIRI, Mengandung makna bahwa Pemerintah dan Masyarakat Sabu Raijua tidak boleh menjadi Daerah dan Masyarakat yang hanya menunggu serta mengharapkan belas kasihan atau bantuan dari Daerah lain atau Pemerintah Provinsi dan Pusat, melainkan Pemerintah dan Masyarakat sendiri yang berjuang untuk menyelesaikan persoalannya sebagai mana asas Otonomi Daerah, kecuali dalam menghadapi bencana diluar kemampuan Daerah dan Masyarakat.

  • Bagikan