KUPANG, fokusnusatenggara.com-Pimpinan lembaga survei Indikator Politik Indonesia, Prof. Burhanudin Muhtadi membantah lembaganya merilis hasil survei Pilkada Kota Kupang 2024. Hal ini disampaikan Burhanudin Muhtadi merespon beredarnya berita-berita hasil survei yang menggunakan nama lembaga Indikator.
“Aneh ini. Kami tidak merilis survei Kota Kupang. Kami memang punya hasil survei Kota Kupang, tapi hasilnya tidak seperti di link berita ini https://www.jpnn.com/news/survei-indikator-christian-widodo-serena-francis-memimpin-bursa-pilwalkot-kupang,” kata Burhanudin, Sabtu (12/10) malam via telepon.
Lebih lanjut ia mengatakan karena tidak pernah merilis hasil survei Pilkada Kota Kupang, maka informasi dalam pemberitaan tersebut tidak benar.
“Saya tidak merilis, saya pastikan hasil survei yang mengatasnamakan Indikator di atas tidak sesuai dengan temuan survei kami di Kota Kupang,” tegas Burhanudin. Ia menegaskan data tersebut fiktif karena ada pihak-pihak tertentu sengaja memakai nama Indikator untuk kepentingan elektoral tertentu. “Silahkan ditulis bantahan saya,” tegas Prof. Burhan kepada awak media.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.