Kapitan Meo, fokusnusatenggara.com / 4 September 2019
Bupati Stef Bria Seran minta agar masyarakat yang memanfaatkan bantuan rumah transmigrasi harus merawat dan menjaga. Karena untuk mendapatkan bantuan ini juga tidak gampang. Melalui pendekatan dan lobi yang tidak mudah.
“Saya minta kepada masyarakat yang bakal menghuni rumah transmigrasi ini untuk menjaga, memelihara dan merawatnya dengan penuh tanggung jawab. Dengan demikian apa yang menjadi keinginan kita bersama untuk meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat dapat terpenuhi dengan baik ,” jelas Bupati Malaka, Stef Bria Seran ketika meninjau pekerjaan Transmigrasi Lokal bantuan dari Kementerian Tenaga Kerja Republik Indonesia di Desa Kapitan Meo, Kecamatan Laenmanen ( 4/9).
Dengan menjaga dan merawatnya dengan baik jelas Bupati Stef, ketika minta bantuan lagi pasti akan dilayani unuk Desa dan Kecamatan lain di Kabupaten Malaka ini.
“ Kita harus menjaga keprercayaan yang ada. Karena untuk mendapatkan bantuan ini tidak gampang. Karena banyak Kabupaten di Indonesia yang minta. Karena itu kita harus harus bisa menjaga kepercayaan ini baik di tingkat propinsi maupun tingkat pusat. Dengan demikian ketika kita minta lagi mereka pasti aian membantu ,” ujar Stef Bria Seran.
Lebih lanjut Bupati Stef mengajak seluruh elemen masyarakat di Kecamatan Laenmanen agar berkolaborasi, bergandengan tangan dengan Pemerintah bekerja kompak dan saling mendengarkan. Dengan demikian program pembangunan yang dirancang akan berjalan dengan baik dan aman.
“ Dengan kita bekerja sama dan kompak, semua program pembangunan pasti akan berjalan dengan baik. Kegiatan dan pekerjaan sebesar apapun tidak dapat berjalan, jika pemerintah dan masyarakat masing –masing bekerja sendiri-sendiri ,” ujarnya.
Kepada masyarakat Desa Kapitan meo yang mendapatkan bantuan perumahan dari Kementrian Trasnmigrasi, Bupati Stef Bria Seran berpesan agar jangan merasa besar kepala dan angkuh.[sc name=”BACA”]
“ Kalian harus mensyukuri bantuan ini. Karena di Kabupaten Malaka, Desa Kapitan meo yang untuk pertama kali mendapatkan porsi ini. Kami akan terus mengupayakan agar Desa lain juga mendapatkan seperti kalian ,” ujar Bupati Stef.
Mantan Kadis kesehatan Propinsi NTT ini pun merincikan bahwa penataan pemukiman atau translok seperti ini membutuhkan fasilitas umum seperti jalan, air, listrik, sekolah, pusat kesehatan masyarakat dan sebagainya yang menjadi satu kesatuan yang tak bisa terpisahkan.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.