ads

Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Dukung Swasembada Pangan, Gubernur NTT Tinjau Lahan Pertanian Kering di Sabu Raijua

Avatar photo
Reporter : DICKY TAUNAISEditor: ANTON TAOLIN
  • Bagikan

KUPANG, fokusnusatenggara.com  —  Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Melki Laka Lena, melanjutkan agenda 100 hari kerjanya dengan melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Kabupaten Sabu Raijua, Jumat (9/5).

Kunjungan ini menandai titik akhir dari rangkaian kunjungan ke seluruh 22 kabupaten/kota di NTT sejak dilantik sebagai Gubernur.

Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Melki didampingi sejumlah pejabat tinggi Pemprov NTT, yakni Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Joaz Bily Oemboe Wanda, Kepala Dinas PUPR Benyamin Nahak, dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Ambrosius Kodo.

Baca Juga :  300 Pustu di NTT Tanpa Bidan

Mengawali kunjungan, Gubernur menginspeksi area persawahan di Desa Raeloro, Kecamatan Sabu Barat. Ia menyoroti potensi besar sektor pertanian di wilayah ini yang memiliki sekitar 2.000 hektare lahan pertanian, dengan 90–100 hektare di antaranya sudah mampu ditanami dua kali dalam setahun.

“Produksi pertanian di Sabu Raijua memang sudah cukup baik, namun masih perlu ditingkatkan, terutama hasil per hektare-nya, agar bisa mencukupi kebutuhan pangan masyarakat,” ujar Gubernur Melki.

Ia menambahkan, Pemprov NTT akan mendukung penuh pengembangan lahan kering melalui program dari Kementerian Pertanian, sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto untuk mewujudkan swasembada pangan nasional.

Baca Juga :  Aktivitas Rumah Ibadah Di Malaka Kembali Dibuka

Gubernur juga meninjau langsung pelaksanaan Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) dan penanganan stunting di Puskesmas Seba. Ia menegaskan pentingnya partisipasi masyarakat dalam memanfaatkan layanan kesehatan gratis yang merupakan kebijakan nasional.

“Kami minta seluruh tokoh masyarakat, aparat desa, hingga TNI-Polri untuk mendorong masyarakat melakukan cek kesehatan. Ini gratis dan sangat penting untuk deteksi dini penyakit,” ungkapnya.

Baca Juga :  Usai Acara Serah Terima Jabatan, Bupati dan Wakilnya Langsung Gas, Kerja Untuk Rakyat

Mengenai stunting, Gubernur menilai penanganan di Sabu Raijua sudah cukup baik, namun meminta peningkatan sistem pengawasan hingga tingkat keluarga.

“Setiap rumah perlu memiliki sosok yang bertanggung jawab memantau kondisi ibu hamil atau menyusui, bisa saudara terdekat atau suaminya sendiri,” tegasnya.

Dalam pertemuan yang digelar di SMA Negeri 1 Sabu Barat, Gubernur berdialog dengan Bupati dan Wakil Bupati Sabu Raijua, pimpinan OPD, serta para kepala SMA/SMK se-kabupaten. Ia mendorong sinergi lintas pemerintahan untuk mendukung berbagai program unggulan Pemprov NTT.

  • Bagikan