Sementara itu Ketua Panitia Dr. Ir. Maximilian Kapa, M.Agr, Sc selaku mengatakan kegiatan seminar nasional dan workshop tersebut dilaksanakan dengan latar belakang Provinsi NTT yang adalah Provinsi kepulaun dan didominasi oleh lahan kering.
“Lahan kering ini punya potensi untuk dikembangkan dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Dalam mengkaji pertanian lahan kering sesuai dengan seminar ini kita perlu mengkaji empat aspek diantaranya aspek teknologi, agroforesty, sosial ekonomi dan pengembangan jasa pertanian,” ungkap Dr. Ir. Maximilian Kapa, M.Agr, Sc.
Kegiatan seminar nasional dengan tema “ Masa Depan Pertanian Lahan Kering Kepulauan Menuju Ketahanan Pangan pada Era Revolusi 4.0” ini dihadiri oleh Dirjen Perhutanan Sosial Kementerian Lingkungan Hidup Dr. Ir. Bambang Supriyanyo, Sekjen Forum Komunikasi Perguruan Tinggi Pertanian Indonesia (FKPTPI) Dr. Ir. H. Sudrajat, para Pimpinan Fakultas atau Prodi Ilmu dari beberapa Universitas se-Indonesia Timur, para dosen dan mahasiswa. ( Usif).
Reporter: Usif
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.