Kupang, fokusnusatenggara.com / 2 Juli 2019
Perkembangan nilai tukar petani (NTP) pada bulan juni 2019 sebesar 105,92. Ini artinya daya beli atau daya tukar petani lebih baik dibandingkan dengan pengeluarannya. Hal ini berdasarkan pada perhitungan dan perhitungan NTP.
“ Perhitungan NTP tersebut ini mencakup lima subsektor yaitu subsektor padi dan palawija, hortikultura, tanaman perkebunan rakyat, peternakan dan perikanan ,” kata Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi NTT, Maritje Pattiwaelapia kepada awak media padakonfrensi pers senin (1/7/2019)di Kantor BPS NTT.
Dia menyebutkan berdasarkan hasil pemantauan harga-harga pedesaan di 115 Kecamatan di NTT pada Juni 2019, NTP di NTT mengalami peningkatan dibandingkan Mei 2019 yaitu sebesar 0,87 persen. Jika ditinjau dari per subsektor dengan membandingkan NTP Juni dengan NTP Mei maka ada tiga subsektor mengalami peningkatan yaitu Perkebunan, Perikanan dan Peternakan.
Ada salah satu subsektor kata Maritje Pattiwaelapia yang mengalami peningkatan yaitu subsektor Perikanan yaitu meningkat sebesar 1,37 persen pada bulan Juni 2019. Ini karena terjadinya peningkatan di subsektor perikanan disebabkan meningkatnya It sebesar 1,34 persen, dan menurunnya Ib 0,03 persen.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.