KUPANG, fokusnusatenggara.com– Sebanyak 105 orang bayi di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), berpeluang terindikasi Virus HIV/AIDS. Angka ini didasarkan pada data Komisi Penanggulangan Aids (KPA) NTT, yang diambil dari Voluntary Counselling and Testing (VCT).
Ketua KPA NTT, dr. Husein Pancratius, menjelaskan hal tersebut kepada wartawan di Kupang-NTT. Dikatakannya, dari angka 105 orang bayi tersebut, paling banyak penyebarannya berada di Kota Kupang dan Kabupaten Belu.
“ Jumlah ini kemungkinan akan bertambah, karena kami juga memiliki keterbatasan peralatan medis dan tenaga untu melaukan cek up. Sehingga baru diketahui angka seperti ini saja,” jelasnya.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.