Larantuka, fokusnusatenggara.com / 31 Oktober 2019
Pemerintah Kabupaten Flores Timur pada saat ini sangat serius untuk mengurus masalah kesehatan. Mulai dari penyebab terjadinya hingga tindakan penanganannya. “Dua hal tersebut yang menjadi perhatian serius pemerintah, yang pertama penyebabnya dan yang kedua penanganannya, kata Bupati Flores Timur Anton Hadjon ketika menerima bantuan, hibah sarana kesehatan ( Sarkes ) dari Pemerintah Jepang ( 30/10 ).
Hibah sarana kesehatan berupa 3 unit mobil ambulance dan 11 unit motor ambulance senilai Rp. 1.092.499.0000 itu diserahkan Sekretaris II Duta Besar Jepang, Yoshida diterima langsung oleh direktur Yayasan Kesehatan untuk Semua ( YKS ), Mansetus Balawa, yang ditandai dengan penandatangan berita acara dan penyerahan kendaraan roda dua dan empat disaksikan oleh Bupati Flores Timur, Anton Hadjon. Sebelum diserahkan diawali dengan pemberkatan oleh rohaniawan, Romo Paul Lewoema.
Lebih lanjut Bupati Anton Hadjon mengatakan Pemerintah Kabupaten Flores Timur, menyadari keterbatasan yang dimiliki terkait urusan kesehatan dan penanganan persoalan kesehatan ini.
“ Pemkab Flores Timur memiliki keterbatasan. Karena itu hadirnya lembaga-lembaga sosial ataupun negara-negara yang mau membantu untuk mengurangi atau menekan persoalan-persoalan kesehatan di Kabupaten Flores Timur sangat baik dan patut diapresiasi ,” jelas Anton Hadjon .
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.