Kupang, fokusnusatenggara.com / 21 Maret 2020
Orang Dalam Pemantauan ( ODP) virus Corona atau Covid-19 di NTT meningkat signifikan dan saat ini sudah mencapai 92 orang. Juamlah ini jauh meningkat dibanding Jumad 20 Maret 2020 kemarin baru 42 kasus Corona.
“Tentang jumlah yang ada ini sesuai data notifikasi dari teman-teman dari Dinas Kesehatan Kabupaten dan Kota . Jumlah ODP ini dari hasil notifikasi yang ada saat ini sudah mencapai 92 orang. Tentu ini sudah sangat jauh berbeda dengan hari kemarin ,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTT, drg Domi Mere di Kantor Gubernur ( 21/3).
Dijelaskan, pihaknya tidak lagi menghitung apabila ODP itu sudah terpantau selama 14 hari. Dan sampai saat ini ( 21 /3) sebagian sudah tidak masuk dalam ODP ini.
” Kami tidak lagi menghitung ODP yang sudah terpantau selama 14 hari. Karena kalau sudah melewati 14 hari, maka secara notifikasi akan berkurang dan kita tidak lagi hitung. Karena itu data yangakan dimunculkan pasti akan terus mengalami perubahan,” jelas drg Domi Mere.
Dia mengatakan, perubahan data ini diperoleh dari para 22 Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota se NTT. “ Data –data ini mereka berikan setiap hari. Karena itu kami di Posko juga terus melakukan upadate setiap saat ,” kata drg Domi Mere.
Sementara untuk pasien Corona yang menjalani perawatan di rumahsakit saat ini sebut drg Domi Mere, tercatat 6 orang. Terinci di RSUD WZ JOhanes Kupang ada 3 orang, berikutnya RSUD TC Hillers ada dua orang dan di RSUD Ende 1 orang.
” Unuk pasien yang sementara perawatan dirumah sakit saat ini ada enam orang. Tiga nya di rumah sakit WZ Johanes Kupang, dua di Maumere dan satu di Ende ,’ katanya.
Soal jumlah ODP Corona di NTT drg Domi Mere merincikan saat ini terdata yakni Kota Kupang 14 orang, Lembata 2 , Sikka 14 orang, Manggarai Barat 7 orang, Kabupaten Kupang 1 orang, TTS sebanyak 3 orang, Manggarai Timur 1 orang, Flores Timur 4 orang, Kabupaten Malaka 1 orang, Alor 1 orang, Sumba Timur 2 orang, Belu 1 orang dan Sumba Barat Daya 7 orang.
“Kami minta agar warga NTT yang baru pulang dari luar daerah supaya bisa mengisolasi diri dan proaktif memeriksakan diri ke rumah sakit. Ini termasuk langkah meminimalisir penyebaran virus Corona ini ,” pinta drg Domi Mere
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.