KUPANG, fokusnusatenggara.com — Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT) Irjen Pol Rudi Darmoko menyampaikan rasa syukur dan apresiasi yang tinggi kepada seluruh masyarakat NTT atas dukungan, kepercayaan, serta kerja sama yang terjalin sepanjang tahun 2025. Ucapan terima kasih tersebut ditujukan kepada insan pers, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda, serta seluruh pemangku kepentingan yang telah bersinergi menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah NTT.
Menurut Kapolda, berkat kebersamaan dan kolaborasi seluruh elemen masyarakat, situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di berbagai wilayah Nusa Tenggara Timur secara umum dapat terjaga dengan baik dan kondusif hingga akhir tahun.
“Kepercayaan dan dukungan masyarakat menjadi modal utama Polri dalam menjalankan tugas perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat. Energi positif ini harus terus dijaga dan diperkuat ke depan,” ujar Irjen Rudi Darmoko, saat konferensi pers akhir tahun di Mapolda NTT, Selasa (23/12) sore.
Kegiatan ini menjadi momentum refleksi atas kinerja Polri selama satu tahun, sekaligus penguatan komitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Sementara itu, Kabidhumas Polda NTT Kombes Pol Henry Novika Chandra, menjelaskan bahwa seluruh capaian yang dipaparkan merupakan hasil kerja keras dan sinergi seluruh jajaran Polda NTT. Kinerja tersebut dilaksanakan dengan mengedepankan semangat Polri Presisi serta selaras dengan visi pembangunan nasional, khususnya Asta Cita Presiden Republik Indonesia.
“Sepanjang tahun 2025, Polda NTT tidak hanya fokus pada penegakan hukum, tetapi juga berupaya menghadirkan Polri yang humanis, responsif, dan mampu menjadi solusi atas berbagai persoalan sosial di tengah masyarakat,” jelas Kombes Pol Henry.
Dalam paparannya, Polda NTT mencatat adanya penurunan jumlah gangguan kamtibmas pada tahun 2025 dibandingkan tahun 2024. Selain itu, tingkat penyelesaian perkara mengalami peningkatan signifikan, yang menunjukkan efektivitas penanganan kasus serta meningkatnya profesionalisme aparat penegak hukum di wilayah NTT.
Capaian tersebut menjadi indikator meningkatnya kepercayaan publik terhadap institusi Polri serta terciptanya situasi keamanan yang semakin kondusif.
Selanjutnya, Kabidhumas mengatakan, Sspanjang tahun 2025, Polda NTT berhasil mengungkap sejumlah kasus menonjol yang menjadi perhatian publik, antara lain kasus pembunuhan berencana, penyalahgunaan BBM bersubsidi, pelanggaran perlindungan konsumen, serta kejahatan di sektor kelautan dan perikanan.
Di bidang perairan, Polda NTT mencatat penyelesaian 100 persen kasus illegal fishing sebagai wujud komitmen melindungi sumber daya alam dan mendukung keberlanjutan ekonomi masyarakat pesisir.
Selain itu, upaya pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) juga menunjukkan tren positif melalui peningkatan penyelesaian perkara dan penguatan langkah pencegahan di masyarakat.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.











