KUPANG, fokusnusatenggara.com — Pelaksanaan Operasi Lilin Turangga 2025 di wilayah hukum Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) pada hari pertama, Sabtu (20/12/2025), menunjukkan hasil positif. Gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) tercatat mengalami penurunan signifikan dibandingkan hari sebelumnya.
Kabidhumas Polda NTT, Kombes Pol Henry Novika Chandra, S.I.K., M.H., mengatakan bahwa berdasarkan laporan harian Biro Operasi Polda NTT, jumlah gangguan kamtibmas pada 20 Desember 2025 tercatat sebanyak 31 kejadian. Angka tersebut turun 9 kejadian atau 22,5 persen dibandingkan 19 Desember 2025 yang mencatat 40 kejadian.
“Penurunan ini menunjukkan bahwa langkah-langkah pengamanan yang dilakukan jajaran Polda NTT dalam Operasi Lilin Turangga 2025 berjalan efektif,” ujar Kombes Pol Henry.
Ia menjelaskan, dari total 31 kejadian tersebut, mayoritas merupakan kasus kejahatan konvensional. Jumlah kasus kejahatan pada hari pertama Operasi Lilin 2025 tercatat sebanyak 29 kasus, turun 21,62 persen dibandingkan hari sebelumnya yang mencapai 37 kasus. Sementara itu, tidak ditemukan kasus bencana maupun kejadian menonjol yang berdampak langsung pada masyarakat.
“Selama pelaksanaan Operasi Lilin hari pertama, tidak ada kejadian menonjol yang menimbulkan keresahan atau gangguan besar di tengah masyarakat,” jelasnya.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.











